Intel merupakan salah satu pabrikan yang namanya sering kita dengar
berkat produk – produk processornya yang sangat dipercaya oleh
kebanyakan produk perangkat PC, Notebook, Netbook. Dan pada acara IDF
atau Intel Developer Forum kemarin Intel memperkenalkan produk
terbarunya yakni Chip Xeon E5-2600 V3 Haswell.
Xeon Haswell ini mengusung jumlah core yang lebih banyak bila
dibandingkan dengan pendahulunya yakni 18 buah. Peningkatan jumlah core
ini sangat significant bila dilihat dari prospek – prospek Intel
sebelumnya. Selain itu, Chip Intel terbaru ini juga dibekali dengan
mekanisme Turbo yang lebih baik dan cache monitoring.
Disamping itu, chip ini juga didukung dengan adanya memori DDR4 yang
memiliki kecepatan hingga 2,133MHz, dan pastinya ini lebih cepat
dibandingkan dengan memori DDR3 yang dibekali dengan arsitektur Ivy
Bridge dengan kecepatannya yakni 1,866MHz.
Pada produk sebelumnya yakni E5 V2, Intel hanya menyematkan jumlah core sebanyak 12 buah dan itu sudah maksimal. Sedangkan Chip Xeon E5-2600 V3 Haswell
ini mengusung penambahan cache L3 sebesar 45 Mb., selain itu
peningkatan juga dibekalkan untuk sistem Intel’s Quickpath Interconnect
(QPI) yang menggantikan FSB pada chip XEON dengan kecepatan dari 8GTps
menjadi 9,6GTps.
Selain itu juga terdapat beberapa peningkatan lainnya seperti
dukungan USB 3.0 sebanyak 6 buah dan juga 8 USB 2.0 dan 10 port SATA3.
Pada Chip Intel Xeon ini juga masih dibekali dengan Hyperthreading
Technology, PCI Express 3.0 dan teknologi Intel’s Turbo Boost.
Xeon E5-2600 V3 CPU ini kabarnya juga akan
hadir dengan 22 model dan masing – masingnya juga akan mengusung jumlah
cores, clock speed serta cache yang sangat bervariasi. Seperti Xeon
E5-2623 v3 yang dibekali dengan 4 core, clock speed hingga 3GHz,10MB
cache serta kecepatan memori mencapai 1,866MHz dan sampai yang paling
tinggi yakni Xeon E5-2699 V3 dengan 18-core , dengan clock speed 2.3GHz ,
45MB cache serta kecepatan memori 2,133MHz.
Chip Xeon E5-2600 v3
besutan Intel juga mengusung teknologi lainnya seperti on-chip
Integrated Voltage Regulator (IVR) dimana akan memungkinkan si
processor berjalan pada tingkat frekuensi dan voltase yang berbeda
tergantung beban tasking yang dijalankan. Sang vendor pun masih
menambahkan teknologi pada produk terbarunya ini dengan adanya
fitur Virtual Machine Control Structure (VMCS) Shadowing.
Senin, 03 November 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar